Rapormerah.com– Ibu Bhayangkari bersama tiga anaknya yang Didampingi oleh kuasa hukumnya, mendatangi Propam Polda Sulsel di Jalan Perintis Kemerdekaan pada Senin (8/7/24) siang.
Mereka melaporkan suaminya yang diduga telah melakukan penelantaran dan pelanggaran profesi.
Menurut kuasa hukum korban, Wawan Nur Rewa, pelaku yang berinisial ZF dan berpangkat Aipda, adalah anggota Polri aktif yang bertugas di bagian Narkoba Polda Sulsel.
“Kami sudah melaporkan pelaku baik secara pidana maupun pelanggaran profesi terkait penelantaran dan kasus lainnya,” ungkap Wawan.
Wawan menjelaskan bahwa korban, SH (36), telah kewalahan mengurus tiga anaknya dan rumah tangga mereka selama empat tahun terakhir.
“Klien kami harus menanggung beban rumah tangga dan tiga anaknya sendiri, karena suaminya diduga kuat memiliki istri simpanan.” Jelasnya.
Selama empat tahun ini, klien harus meminjam uang dari orang lain untuk membayar cicilan rumah dan kebutuhan sekolah anak-anaknya.
Perubahan sikap pelaku terhadap istrinya (Ibu bhayangkari) mulai terlihat empat tahun lalu. Wawan menyebut bahwa pelaku menjadi temperamental dan tidak ingin disentuh oleh istrinya.
“Tanggung jawab lahir batin seorang suami kepada istrinya sudah tidak terpenuhi beberapa tahun terakhir ini. Pendidikan anak-anaknya pun terancam terputus karena masalah ekonomi,” tambah Wawan saat jumpa pers di Mapolda Sulsel.
Mereka berharap Polda Sulsel dapat menindak tegas pelaku dan memastikan pelaku bertanggung jawab kepada istri dan ketiga anaknya.
“Kami berharap Polri, dalam hal ini Polda Sulsel, segera menindak tegas pelaku dan menekankan pentingnya tanggung jawab pelaku,” tutup Wawan Nur Rewa.
Editor : Raden
