Rapormerah.com – Polisi berhasil menangkap seorang pelaku yang tergabung dalam jaringan uang palsu di kampus Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin Makassar.
Pelaku, berinisial AA, ditangkap di Kelurahan Anabanua, Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan.
Kasat Reskrim Polres Wajo, Iptu Alvin Aji Kurniawan, pada Rabu (18/12/2024) mengungkapkan bahwa AA berperan sebagai pembuat dan penyuplai benang yang digunakan dalam proses pencetakan uang palsu.
“Iya, satu pelaku jaringan uang palsu di Gowa ditangkap di Wajo,” ujar Alvin.
Peran AA dalam Sindikat Uang Palsu
Menurut Alvin, AA bekerja dengan imbalan sebesar Rp3 juta untuk menyediakan benang khusus yang digunakan agar uang palsu tampak seperti asli.
“Dari keterangan tersangka, dia bekerja sebagai pembuat benang dalam uang, dengan bayaran Rp3 juta,” ungkapnya.
Koordinasi antara Polres Wajo dan Polres Gowa memastikan bahwa AA terlibat aktif dalam sindikat tersebut.
Benang yang dibuat AA berfungsi penting untuk menciptakan kemiripan uang palsu dengan uang asli.
“Peran AA dalam sindikat produksi uang palsu yakni membuat benang. Dengan benang tersebut, uang yang dicetak terlihat seperti asli,” jelas Alvin.
Penyerahan Tersangka untuk Pemeriksaan Lanjutan
Setelah berhasil ditangkap, AA kini telah diserahkan ke Polres Gowa untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut terkait perannya dalam jaringan pencetakan uang palsu ini.
Polisi terus mengembangkan kasus tersebut guna membongkar seluruh jaringan yang terlibat.
(Raden)
