Internasional

Myanmar Porak-Poranda Diguncang Gempa Dahsyat, Pemandangan Bak Kiamat

×

Myanmar Porak-Poranda Diguncang Gempa Dahsyat, Pemandangan Bak Kiamat

Sebarkan artikel ini
Myanmar Porak-Poranda Diguncang Gempa Dahsyat, Pemandangan Bak Kiamat
Gempa Myanmar, Magnitudo 7.7, Sagaing, Myanmar, Bangkok runtuh, Pemandangan bak kiamat, Gempa dahsyat, Thailand terdampak, China merasakan getaran, Korban tewas 144 orang, Junta Myanmar, Gedung ambruk

Rapormerah.com – Gempa bumi berkekuatan magnitudo 7,7 mengguncang Myanmar bagian tengah, menyebabkan kehancuran besar dan kepanikan luar biasa.

Getarannya terasa hingga ke negara-negara tetangga seperti Thailand dan China, dengan dampak mengerikan yang menyerupai pemandangan kiamat.

Berdasarkan laporan AFP pada Jumat (28/3/2025), Survei Geologi Amerika Serikat (USGS) mencatat pusat gempa berada sekitar 16 kilometer barat laut Kota Sagaing, dengan kedalaman 10 kilometer.

Guncangan hebat ini langsung membuat warga berhamburan ke jalan, sementara bangunan-bangunan mengalami kerusakan parah.

Tak hanya di Myanmar, getaran gempa juga dirasakan di Yunnan, China barat daya, dengan laporan badan gempa Beijing mencatat magnitudo 7,9. Meski sejauh ini belum ada laporan kerusakan besar di wilayah tersebut, warga tetap dibuat panik oleh guncangan dahsyat tersebut.

Dampak paling mengerikan terjadi di Bangkok, Thailand. Sebuah gedung setinggi 30 lantai yang masih dalam tahap konstruksi di kawasan Chatuchak Park runtuh seketika akibat gempa.

Sedikitnya 50 pekerja berada di dalam gedung saat kejadian, dengan 43 orang terjebak di bawah reruntuhan.

Tim penyelamat masih berjibaku melakukan evakuasi, sementara tujuh pekerja yang berhasil dikeluarkan mengalami luka-luka serius.

Junta Myanmar melaporkan jumlah korban tewas akibat bencana ini telah mencapai 144 orang. Mereka pun menyerukan bantuan internasional guna menangani dampak gempa yang sangat besar ini.

Perdana Menteri Thailand, Paetongtarn Shinawatra, langsung mengadakan rapat darurat untuk merespons situasi kritis ini. Di berbagai wilayah, warga masih dilanda ketakutan akan kemungkinan gempa susulan yang lebih dahsyat.

Sejarah mencatat bahwa Myanmar memang rawan gempa besar. Antara tahun 1930 hingga 1956, enam gempa berkekuatan magnitudo 7 atau lebih pernah mengguncang negara ini, terutama di sekitar Sesar Sagaing yang membentang dari utara ke selatan.

Kali ini, bencana kembali mengingatkan dunia akan betapa rapuhnya kehidupan saat alam menunjukkan kedahsyatannya.

 

 

Editor : Raden
Follow Berita rapormerah.com di news.google.com