Rapormerah.com – Kapolda Sulsel bersama Satgas Pangan Polda Sulsel, Gubernur Sulsel, dan Wali Kota Makassar, memantau langsung harga bahan pokok di pasar pada hari pertama Ramadan 1446 H.
Secara umum, harga bahan pokok terpantau stabil, namun cabai rawit masih mengalami lonjakan harga yang signifikan.
Pemantauan dilakukan di Pasar Terong dan Pasar Pabaeng-baeng, Makassar, Sabtu (1/3/2025). Selain meninjau harga pangan, mereka juga mengecek stok beras dan gula di gudang Bulog Sulsel.
“Stok beras di Gudang Bulog Panaikang cukup, dan harga masih stabil, jadi masyarakat tidak perlu khawatir. Hanya cabai rawit yang masih tinggi, tetapi tetap dalam pengawasan,” ujar Ketua Satgas Polda Sulsel, Dirkrimsus Polda Sulsel Kombes Pol Dedi Supriyadi.
Untuk mengendalikan lonjakan harga, Polda Sulsel bersama Pemkot Makassar dan Pemprov Sulsel berencana menggelar operasi pasar serta pasar murah.
“Stabilitas harga bahan pokok selama Ramadan sangat penting. Tim Satgas Pangan Polda Sulsel akan memastikan harga tetap terjangkau bagi masyarakat,” tegas Kombes Pol Dedi Supriyadi.
Sementara itu, Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman menegaskan bahwa pihaknya akan terus memantau harga kebutuhan pokok dan memastikan langkah intervensi dilakukan jika terjadi kenaikan signifikan.
“Cabai mengalami kenaikan cukup drastis dalam dua pekan terakhir. Kita akan intervensi bersama Forkopimda agar harga bisa dikendalikan,” ujarnya.
Ia juga memastikan bahwa harga bahan pokok lain, seperti bawang merah, beras, daging, dan minyak goreng, masih dalam kondisi stabil.
Namun, pemantauan tetap dilakukan secara berkala untuk mengantisipasi potensi lonjakan harga.
“Kami akan melakukan intervensi dengan berbagai cara, termasuk operasi pasar, peningkatan produksi pertanian, serta pendampingan bagi petani dan distributor,” tutupnya.
Selain cabai rawit, harga telur juga masih cukup tinggi meskipun cenderung mengalami penurunan.
Sementara itu, harga bawang merah, beras, minyak goreng, dan daging masih dalam kondisi terkendali.
(Raden)
Follow Berita rapormerah.com di news.google.com