Rapormerah.com- Rosan Roeslani, Ketua TKN Prabowo-Gibran, menghadiri open house terbatas di kediaman Ketua Umum (Ketum) PDIP Megawati Soekarnoputri.
Jusuf Kalla Wakil Presiden ke-10 dan ke-12, menyebut silaturahmi itu sebagai pertanda yang baik.
“Ya ini kan Idul Fitri siapapun tidak boleh ditolak, suatu pertanda tanda yang baik,” kata JK kepada wartawan di kediamannya, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu (10/4/2024).
JK bersyukur bulan suci Ramadan sudah dapat dilalui. Dia mengatakan langkah setiap pihak untuk mencapai keadilan melalui jalur hukum terkait hasil Pemilu harus dilihat sebagai suatu kenyataan namun tetap dalam persatuan.
Pertama kita semua bergembira karena akhir Ramadan ini sangat menyenangkan.
“Setelah sebulan penuh kita beribadah dan mengembalikan kekuatan kita setelahnya dan mudah-mudahan seluruh masyarakat juga dapat kedamaian, penduduk Indonesia lebih baik dan dengan kita bekerja lebih baik pula,” ucap Jusuf Kalla
Tentunya secara politik baik, walaupun juga ada pihak tertentu yang ingin lebih jelas dalam mencapai keadilannya, dan itu kita tentu melihatnya sebagai suatu kenyataan.
“Tapi tentu kita dalam rangka persatuan, bahwa kembali ke rekonsiliasi dengan baik nanti pada akhirnya,” tambahnya.
Seperti diketahui, Ketua TKN Prabowo-Gibran, Rosan Roeslani, hanya sebentar menghadiri open house terbatas di kediaman Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri.
Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto menjelaskan soal kedatangan Rosan ke open house terbatas Megawati.
“Ya tadi pagi Ibu juga menghubungi saya tentang rencana kehadiran Pak Rosan. Ya beliau kan sebelumnya dalam jabatan-jabatan publik sebagai wakil menteri BUMN dan sebelumnya sebagai Duta Besar Indonesia di Amerika Serikat. Itu kami memang sering berkomunikasi,” kata Hasto di kediaman Megawati, Jakarta, Rabu (10/4/2024).
“Pak Rosan datang juga untuk mengucapkan ya selamat Idul Fitri kepada Ibu Megawati Soekarnoputri,” kata Hasto.
Hasto kemudian ditanya apakah Rosan sempat bertemu dan berbincang dengan Megawati.
Dia menyebut Rosan hanya menyampaikan salam kepada Megawati.
“Tadi hanya menyampaikan salam kepada Ibu Mega, karena kemarin juga pesan bahwa Mas Rosan akan hadir itu sudah disampaikan kepada Ibu (Megawati),” katanya.
Lalu, apakah Rosan belum sempat bertemu dengan Megawati karena hanya menyampaikan salam? “Ya, yang lain,” kata Hasto menanyakan apakah ada pertanyaan lain untuknya. (***)
Editor : Dento
